Viral,Seorang Guru di Pecat Oleh Pihak Sekolah Karena Beda Pendapat Soal Pemilihan.
Viral,Seorang Guru di Pecat Oleh Pihak Sekolah Karena Beda Pendapat Soal Pemilihan.
DetikGadis - Percakapan guru di grup Whatsapp di sebuah sekolah di Bekasi soal Pilgub Jabar 2018 viral di media sosial. Seorang guru yang memilih Ridwan Kamil disebut dipecat. Pihak sekolah lalu angkat bicara.
Guru yang memilih Ridwan Kamil itu bernama Robiatul Adawiyah. Dalam screenshot di grup Whatsapp SDIT Darul Maza, tampak percakapan antara Robiatul dan seseorang bernama Fahrudin. Fahrudin mempertanyakan sikap Robiatul yang memilih Ridwan Kamil dan menyebut pilihan itu lain dengan arahan yayasan.
Fahrudin kemudian mengatakan hanya ingin bekerja sama dengan staf yang satu visi dan misi dengan yayasan. Robiatul lalu meminta kepastian dan dijawab Fahrudin yang akan memberi surat keterangan.
kemudian mendatangi SDIT Darul Maza di Jl Gapin, Jatiasih, Bekasi, Jumat (29/6/2018). Seorang guru bernama Tri lalu memberi penjelasan.
"Saya bisa sampaikan semua yang terjadi sudah selesai, sudah tidak ada masalah apapun, sudah clear, sudah diselesaikan dengan musyawarah. Itu hanya kesalahpahaman. Tidak ada yang dipecat atau di-PHK," kata Tri.
Tri mengatakan hal ini adalah kesalahpahaman komunikasi via Whatsapp. Dia menduga ada faktor emosi berbicara sehingga salah paham. Tri juga menegaskan tidak ada arahan dari pihak sekolah untuk memilih salah satu calon.
"Kalau terucap sedikit emosi ya namanya manusia, apalagi habis pilkada, tapi semua itu tidak ada hubungannya dengan pemilihan siapapun, yang ditentukan atau dipush 'kamu harus milih ini, kamu harus milih ini'. Itu tidak ada, jadi semua bebas," ucapnya.
"Di sini memang tidak ada paksaan harus memilih (satu calon). Tidak ada," tegas Tri.
Tri mengaku sudah bicara dengan Robiatul setelah percakapan di Whatsapp itu viral. Dia menegaskan sudah tidak ada masalah dengan Robiatul dan statusnya masih guru di SDIT Darul Maza.
"Kami welcome, kita telponan, haha hihi saja. Karena kami asik-asik aja, nggak masalah. Statusnya masih guru, tidak ada pemecatan," ujarnya.
Hal senada juga diungkapkan lewat status pemilik akun Facebook Andriyanto Putra Valora. Dalam status berjudul 'PERMASALAHAN ANTARA YAYASAN DARUNNAJAAT MAZA DAN GURU SDITnya BERUJUNG ISLAH', dijelaskan bahwa pihak sekolah sudah menemui Robiatul. Robiatul lalu memaafkan pihak sekolah.
No comments