DetikGadis - Tenaga Ahli Utama Kedeputian IV KSP Ali Mochtar Ngabalin menyebut Amien Rais 'menghilang' usai Presiden Jokowi mengambil alih Blok Rokan. PAN pun menegaskan jika Amien Rais akan selalu mendukung pemerintah jika langkah itu benar.
Wakil Ketua Dewan Kehormatan PAN Drajad Wibowo meminta Ngabalin lebih banyak melihat dan mendengar daripada berbicara. Hal tersebut khususnya terkait pemberitaan-pemberitaan terkait Amien Rais.
"Bang Ali ini lebih sering bicara dari pada melihat dan mendengar," kata Drajad saat dikonfirmasi, Sabtu (4/8/2018).
"Kalau dia membaca berita saya beberapa hari lalu, tentu dia bakal tahu kalau Pak Amien akan mendukung jika benar nanti Pertamina yang akan mengelola Blok Rokan mulai Agustus 2021," imbuhnya.
Hal senada disampaikan Wasekjen PAN Saleh Partaonan Daulay meminta politikus Partai Golkar itu untuk tak berpikiran negatif. Menurut Saleh, keberhasilan pengambilalihan Blok Rokan tersebut juga tak lepas dari kritik yang disampaikan Amien Rais.
"Sebetulnya apa yang disampaikan oleh Amien Rais itu adalah sebuah kritik motivasi agar pemerintah meningkatkan kinerjanya. Jadi kalau pemerintah memang berhasil mengambil alih Blok Rokan itu, berarti kan kritik Pak Amien untuk membangun itu menjadi terbukti. Itu yang mestinya harus dicamkan oleh Mochtar Ngabalin. Jangan ke mana-mana dia berpikirnya," ujar Saleh kepada detikcom, Minggu (5/8/2018).
Kendati demikian, Saleh memaklumi sikap Ngabalin tersebut. Sebab, menurutnya, Ngabalin memang ditugaskan untuk menyerang orang-orang yang mengkritisi pemerintah.
"Memang Ali Mochtar Ngabalin ini memang ditugaskan memang untuk mengamati pembicaraan orang dan menyerang orang-orang tersebut," ujar Saleh.
Untuk diketahui, sebelumnya Politikus Senior dan Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais menantang Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Menteri ESDM Igansius Jonan untuk merebut kembali Blok Rokan. Capaian ini secara tidak langsung telah menjawab tantangan tersebut.
No comments